Buat Brace, Jose Wilkson Kata Aji Santoso : “Mudah-mudahan Penampilan Perdana Wilkson Mencetak Dua Gol, Dia Semakin Percaya Diri”

0
107
Jose Wilkson Teixeira Rocha Saat Memperkenalkan Diri Dan Menjelaskan Tekadnya Bersama Persebaya Di Video Official Persebaya. (Dok Tangkapan Layar Official Persebaya)

Cikarang. greenforce – Persebaya meraih 3 poin pertama di BRI Liga 1 setelah menenggelamkan Persikabo 1973 dengan skor 3-1 (3-0) di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Sabtu (11/9/2021).

Tampil bersama 4 pemain asing Persebaya tampil dengan taktis, sepanjang babak pertama 3 gol tercipta dengan kombinasi serangan yang sangat baik. Serangan demi serangan dibangun dari berbagai lini.

Samsul Arif di menit ke 5′ sempat mengancam kiper Syahrul dari Persikabo 1973 melalui umpan terobosan, sayang sepakan pemain asal Bojonegoro ini gagal di konversi menjadi gol.

Serangan bertubi-tubi ini menghasilkan gol Jose Wilkson di menit 24′ melalui assist Alwi Slamat yang coming from behind. Selang beberapa menit dari gol Jose Wilkson, Ricky Kambuaya menambah pundi-pundi gol nya di menit ke 38′ dengan sepakan menyusur tanah di sudut kiri gawang Persikabo.

Persebaya terus menekan hingga di penghujung babak pertama, penyerang asal Brasil berhasil membuat brace di menit ke 40′ melalui solo run. Dalam gol Wilkson ini mengingatkan pada karakter David Da Silva. Wilkson terlihat tenang dan tajam dalam mengeksekusi.

“Seperti yang saya bilang kemarin, teman-teman ayo bermain dengan hati, bermain dengan jiwa buat Persebaya dan teman-teman bisa menjiwai itu, memiliki jiwa itu, jadi kemenangan ini buah dari kerja keras teman-teman dan maksimal” kata kapten Persebaya Rahmat Irianto di jumpa pers setelah konferensi pertandingan.

Coach Aji Santoso mengaku bahwa pertandingan ini menjadi beban bagi tim-nya. “Jujur saya akui pertandingan ini cukup berat bagi kami, karena kami di pertandingan pertama kita tahu semua. Di pertandingan kedua ini uji mental buat pemain, kalau pertandingan tadi kami tidak menang tentunya, tapi Alhamdulillah dalam pertandingan yang cukup ketat, pada akhirnya kami bisa meraih poin tiga” kata juru taktik mantan pemain Persebaya ini.

BACA JUGA  Persebaya Siap Ladeni Persija Dengan Bermain All Out

Dengan batasan jumlah pemain yang masuk dalam starting eleven oleh PSSI maka Persebaya memaksimalkan jumlah pemain yang bertanding. Tidak ada nya Frank Sokoy, Hambali dan Risky Ridho, coach Aji mengatakan “Ya dengan hadirnya 4 pemain asing, dengan tidak adanya nama-nama tersebut karena kuota yang membatasi” sambung Aji Santoso.

Di samping kemenangan perdana, nama Marselino ferdinan menjadi pembicaraan insan sepak bola tanah air. Adik kandung Oktafianus Fernando ini memecahkan rekor sebagai pemain termuda. Marsel menjadi perhatian bagi pelatih kepala. Aji Santoso mengakui bahwa Marselino pemain muda masa depan yang di miliki bajul ijo dan sebagai aset sepak bola nasional.

“Marsel ini memiliki masa depan yang cukup bagus di persepakbolaan indonesia, saya sangat mengapresiasi, dia punya semangat juang dan prospek” tutupnya. Aji juga mengapresiasi Akbar Firmansyah yang cukup baik. Terbukti Akbar memiliki beberapa momen salah satunya di menit 89′ Ya ampun membentur tiang Persikabo.

Penampilan Jose Wilkson cukup bagus kata Aji Santoso. “Mudah-mudahan penampilan perdana Wilkson mencetak dua gol ini dia percaya diri” sambungnya.

Ke empat pemain asing Persebaya ini secara keseluruhan baru kali pertama bermain dalam iklim sepak bola indonesia. Jose Wilkson, Taisei Marukawa, Bruno Moriera, dan Alie Sessay adalah nama-nama yang baru merasakan debut pertama di sepak bola indonesia.

Rahmat Irianto menutup konferensi pers dengan motivasi yang berkembang di rekan-rekannya dengan motivasi tinggi dengan semangat bangkit.

“Ayo ini Persebaya, kita harus menang, kita harus bangkit” tutup putra sulung Bejo Sugiantoro ini.

(tr)

 

 

 

 

 

 

 

 

Rate this post