Surabaya, greenforce – Tinggal menghitung hari kompetisi musim 2021/2022 Liga I BRI akan di gelar. Setelah Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olah raga bersama Kepolisian Republik Indonesia mengumumkan ijin terselenggaranya ajang yang paling dinanti-nanti itu siang tadi (23/8/2021) di Jakarta.
Bagi Persebaya sebenarnya ada persoalan mendasar terkait kedalaman squad yang masih mengganjal. Keempat pemain asing, Bruno Moriera (Brasil). Jose Wilkson (Brasil), Taisei Marukawa (Jepang), dan Alie Sesay (Sierra Lione/Inggris) baru melaksanakan vaksin dosis pertama di kantor Pemprov Jatim pada tanggal 18 agustus 2021.
Sementara surat rekomendasi Satgas Covid-19 kepada PT Liga Indonesia Baru mewajibkan seluruh pemain harus telah menerima dua dosis vaksin.
Aji Santoso memberi informasi bahwa semua diharapkan ada solusi untuk 4 pemain Persebaya ini. “Ya nanti kita lihat perkembangannya, mudah-mudahan bisa, mudah-mudahan ada solusi, supaya pemain asing semua yang belum vaksin dua kali bisa main, nggak tau rencananya seperti apa mudah-mudahan saja bisa main” harap coach mantan bek kiri ini.
Kondisi ini dilematis. Tumpuan lini depan dan gelandang Persebaya memang sedikit banyak bertumpu pada jasa pemain asing tersebut, sementara ketentuan dalam protokol kesehatan sangat ketat.
Untuk menyiasasti hal ini sebenarnya Persebaya telah memiliki beberapa opsi pemain. Untuk striker Persebaya masih memiliki Johan Yoga, alumni PSIS yunior ini bisa di proyeksikan untuk berduet dengan Samsul Arif. Kemampuan striker lokal ini banyak teruji dan cukup pengalaman seperti Samsul Arif yang juga sarat pengalaman di kancah sepak bola nasional.
“Johan Yoga menurut saya pengalamannya cukup bagus, terus dia juga tenang, menurut saya senjata dia memang bola-bola atas, terbukti di dalam latihan maupun uji coba kemarin mencetak gol dengan bola-bola atas” sambung Aji.
“kita lihat saja, semua bisa saja semua memungkinkan jadi pemain utama” tutupnya.
(tr)