Gagal Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan Madura United, Joseph Gambau Disambut Kekalahan Perdana Dirinya

0
50
MANTAN. Koko Ari Araya menjaga mantan rekannya di musim 202/2021 Bruno Moriera. Alumni Klub internal HBS ini berseragam Madura United di musim 2023/2024. Alumni Elite Pro-Academy U-20 Persebaya ini disiplin menjaga pergerakan Bruno. [Foto yans.loss27/greenforce.co.id]

Bangkalan, greenforce.co.id – Rekor tak terpecahkan Persebaya atas Madura United pecah di pekan ke-12 BRI Liga 1 Musim 2023/2024 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Minggu (17/9/23).

<span style=vertical align inherit><span style=vertical align inherit>KETAT <span><span style=vertical align inherit>Pergerakan Paulo Victor di kawal secara ketat oleh bek bek Madura United <span><span style=vertical align inherit>Striker asal Brasil ini bermain penuh 90 menit <span><span style=vertical align inherit>Sayangnya dirinya belum mencetak gol dan Persebaya harus menelan kekalahan dengan angka mencolok 0 3 <span><span style=vertical align inherit>Foto yansloss27greenforcecoid<span><span>

Persebaya takluk oleh tim berjuluk Sape Kerab dengan skor mencolok 0-3 (1-0). Gol pertama di cetak melalui titik putih oleh Hugo Gomes Dos Santos Silva setelah Dusan Stefanovic menyerang penyerang Madura bernomor punggung 7 Fransisco Israel Rivera Davalos saat pertandingan baru berjalan 4′ menit .

Unggul satu gol, Persebaya mulai menemukan permainan. Sayangnya, Persebaya tidak memiliki goal getter atau finisher di muka gawang yang dijaga Wawan Hendrawan. Skor bertahan selama 45 menit pertama.

<span style=vertical align inherit><span style=vertical align inherit>VARIATIF <span><span style=vertical align inherit>Masuknya Kasim Botan di babak kedua menggantikan Andre Octaviansyah sebenarnya menambah daya gedor Bajul Ijo <span><span style=vertical align inherit>Sayangnya akselerasi pemain asal NTT ini tidak menghasilkan gol yang sama sekali <span><span style=vertical align inherit>Foto yansloss27greenforcecoid<span><span>

Andhika Ramadhani mengalami cedera dan digantikan oleh kiper muda asal Asifa Malang Aditya Arya Nugraha. Kiper timnas U-20 ini menjalani debut pertamanya bersama Bajul Ijo . Caps pertama di Persebaya, Adit harus memungut bola dari gawangnya di menit ke-48 babak kedua.

<span style=vertical align inherit><span style=vertical align inherit>Sho Yamamoto dijaga dengan ketat oleh Koko Ari dkk <span><span style=vertical align inherit>Yamamoto yang bermain penuh ini berbagi posisi kiri ke kanan dengan Bruno Moriera sayangnya duo Winger ini belum maksimal di laga ini <span><span style=vertical align inherit>Tercatat ada dua peluang sepakan pemain asal Jepang ini antisipasi kiper dan rapatnya barisan pertahanan Madura United sulit ditembus melalui sepakan ekonom pemain Persebaya <span><span style=vertical align inherit>Foto yansloss27greenforcecoid<span><span>

Sepakan jarak jauh Luiz Marcelo Morais gagal di antisipasi oleh kiper ketiga green force ini. Unggul 2 gol, kedua tim jual beli serangan. Di menit 83′ Aditya Arya kembali di getarkan jala gawangnya melalui sepakan first time Jose Brandao Goncalves di menit ke 83′.

BACA JUGA  Hasil rapat koordinasi bonek solo, bonek jateng & DIY beserta suporter tuan rumah pasoepati dan polresta surakarta

Kekalahan pertama Uston Nawawi sejak membesut Persebaya sebagai juru kunci . Total pertandingan yang masih belum bisa menggunakan strategi Joseph Gambau, pelatih asal Klagen ini mencatatkan empat kemenangan, satu seri, dan satu kalah.

<span style=vertical align inherit><span style=vertical align inherit>SEGALA ARAH <span><span style=vertical align inherit>Pelatih kiper Benny VB ikut membantu Uston Nawawi dalam memberikan instruksi kepada Ze Valente <span><span style=vertical align inherit>Foto yansloss27greenforcecoid<span><span>

Kendati demikian, Joseph Gambau mengakui keunggulan Madura United yang menggelontor Persebaya tiga gol tanpa balas itu. “Gol pertama di menit awal menggoyahkan mental tanding pemain” timpal pelatih asal Spanyol itu.

Gambau menjelaskan bahwa dirinya baru dua hari di Surabaya, berhadapan langsung dengan tim besar pemuncak klasemen sementara. Hasil ini bagi Joseph akan menjadi evaluasi dirinya bersama staf pelatih yang ada, dan memperbaiki pertandingan selanjutnya melawan Arema FC.

<span style=vertical align inherit><span style=vertical align inherit>DUEL <span><span style=vertical align inherit>Dusan Stefanovic berduel dengan Jacob Mahrer <span><span style=vertical align inherit>Dusan bersama Kadek Raditya harus rela di tembus penyerang penyerang Madura <span><span style=vertical align inherit>Foto yansloss27greenforcecoid<span><span>

Kemenangan Madura United kali ini sekaligus memecahkan rekor mereka mengalahkan Persebaya. Dari total 9 pertandingan melawan Persebaya di kompetisi dan turnamen, tim asal Pulau garam baru musim ini berhasil mengalahkan Persebaya dengan skor telak. Bermain dihadapan 6 ribu K-Cong Mania, Madura United menguasai jalannya pertandingan. 

Gambau juga memaklumi kiper ketiga yang menjalani debut saat dirinya menargetkan poin di Madura. “Aditya anak muda, dia kiper muda, dia punya prospek yang baik” ucapnya di konferensi pers pasca pertandingan.

Kondisi Kiper kedua Andhika Ramadhani yang mengalami benturan di kabarkan bahwa kiper alumni El-Faza ini tidak terlalu fatal dan parah. Meski harus dilarikan ke RS dengan ambulans, kondisi Andhika tidak terlalu merisaukan terang Gambau.

Di pimpin wasit Armyn Dwi Suryathin, Persebaya tidak satupun menerima kartu kuning. Wasit yang sempat di persoalkan Persebaya karena berita pergantian wasit begitu mendadak, Armyn mengeluarkan 4 kartu kuning, 3 untuk pemain diantaranya Koko Ari Araya, Fransisco Israel,  Cleberson, dan 1 untuk official tim  Umar Abdur Rahim.

BACA JUGA  Beri Libur Lebaran Dua Hari, Munster "Liga Belum Selesai"

______
greenforce.co.id
tonirupilu/Pra
yans.loss27/pho

Rate this post

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here