Unggul Jumlah Pemain Di Menit 60′, Aji Santoso : “Tidak Menjamin 11 Lawan 10 Yang 11 Harus Menang”

0
195
Jose Wilkson Berhasil Mengeksekusi Penalti. (Dok greenforce.co.id)

Sleman, greenforce.co.id – Persebaya berhasil mengantungi 3 poin dari perjumpaan melawan Madura United di pekan ke-12. Pertandingan sangat sengit berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DIY, (20/11/2021)

Gol semata wayang di cetak dari titik putih oleh striker asal Brasil Jose Wilkson. Persebaya mendapatkan penalti karena Marselino Ferdinan dilanggar di kotak penalti di menit 49′. Dengan kemenangan ini Persebaya mengemas 20 poin.

Madura United tampil lebih trengginas dan mengurung Persebaya. Paruh waktu kedua tim bermain tanpa gol, meski Madura United tampil mendominasi pertandingan.

Persebaya dalam pertandingan kali ini memenangkan laga dari adu penalti. Aji Santoso menyebut bahwa penalti adalah bagian dari permainan itu sendiri.

“Bagi kami tidak masalah mau lewat open play atau penalti, karena penalti juga merupakan bagian dari pertandingan, jadi saya tetap mengapresiasi wilkson, dia juga ada peluang tapi agak sedikit terlambat” kata Aji.

Sebelum pertandingan PT LIB memberi gelar penghomatan kepada Aji Santoso sebagai pelatih terbaik dan Taisei Marukawa sebagai pemain terbaik edisi Oktober 2021. Ini menjadi motivasi tersendiri untuk kedua sosok di Persebaya.

Unggul jumlah pemain karena Rafael Da Silva diganjar merah dari dua kartu kuning oleh wasit asal Jawa Barat Yudi Nurcahya, Persebaya gagal memaksimalkan situasi tersebut.

“Tidak ada jaminan 11 lawan 10 dan harus menang, banyak di dunia lain hal seperti itu, bahkan mohon maaf saya kembali kilas balik Persebaya pernah bermain 10 orang lawan Persik Kediri di Piala Menpora tapi bisa menang” tandasnya.

Kurangnya sentuhan akhir , Aji meminjam akan memperbaiki hal itu di pertandingan selanjutnya. Masukan Marselino menjadi warna baru dan memberi gaya permainan segar.

“Jadi menurut saya dengan masuknya Marsel ada sedikit perubahan dalam permainan” tutup Aji.

(tr/il)