Surabaya, greenforce.co.id – Pekan ke-22 BRI Liga 1 musim 2023/2024 masih sulit di tembus oleh kemenangan bagi Persebaya. Melakoni laga tunda yang digelar di Gelora Bung Tomo, Rabu (13/12) Persebaya hanya mampu meraih 1 poin alias bermain 1-1 menghadapi Persis Solo.
Persebaya genap selama 8 match belum meraih kemenangan. Besutan Uston ini tak mampu menguasai laga di kandang sendiri, capaian ini adalah terburuk sejak Persebaya kembali ke liga 1.
Persebaya unggul lebih dulu melalui sundulan Paulo Henrique, meski berbau kontroversi, namun wasit Heru Cahyono mengesahkan gol tersebut di menit ke-30, dan Uston mengatakan bahwa menurutnya gol tetap gol tak ada kontroversial menurutnya.
Sho Yamamoto membenamkan ada Persebaya meraih 3 poin. Winger asal Jepang tersebut menceploskan bola ke gawang mantan klubnya menit 58′.
Persebaya sebenarnya memiliki banyak peluang di babak kedua. Paulo Henrique saat solo run sepakannya masih membentur tiang gawang yang di jaga Muhammad Riyandi. Akselerasi Bruno yang memberi umpan ke Wildan pun membentur tiang, belum lagi peluang dari Ripal dan Duarte.
Uston menjelaskan bahwa di sepak bola memiliki faktor Luck, sebab, menurut mantan gelandang Persebaya itu banyaknya peluang Persebaya yang Dewi Fortuna tidak berpihak.
“Faktor luck. Sepak bola itu tidak bisa dipisahkan dari itu. Kita sudah berusaha keras, pemain semuanya, kita belum diberi keberuntungan. Untuk pertandingan terakhir, kita tidak menang, juga tidak kalah, ya mudah-mudahan kedepan terbuka jalannya dan kita harus bekerja keras untuk mewujudkannya” tutur Uston.
“Tentunya saya tidak banyak berkomentar ya, karena hari ini target tiga poin kita tidak terpenuhi, tetapi saya apresiasi kepada para pemain yang sudah bekerja keras hari ini” terang Uston di jumpa pres pasca match.
“Persis juga menampilkan permainan terbaik dan bahwa memang sayang kita tidak beruntung pada babak kedua, sekali lagi kita harus bersiap lagi untuk pertandingan tanggal 17 lawan Persikabo” imbuh Uston.
“Kita tidak punya waktu banyak, kita usahakan pemain yang ada dan semoga pemain yang cedera bisa segera pulih” lanjutnya.
Kasim Botan mewakili rekan-rekannya meminta maaf kepada supporter yang belum memberi kemenangan. “Saya mewakili semua teman-teman Bonek dan Bonita karena belum bisa memberi kemenangan malam ini. Kedepannya kita akan bekerja keras lagi untuk meraih tiga poin” kata Kasim Botan.
Uston Nawawi mengelak jika pemainnya disebut belum menemukan chemestry. Terlebih Bruno, Winger lincah asal Brasil ini masih memiliki ketajaman dan akselerasi yang mampu merepotkan barisan pertahanan Persis Solo.
“Menurut saya itu tidak fair ya, kalau para pemain, khususnya Bruno ini bagus ya. Terbukti kita banyak peluang juga. Hari ini Henrique juga pecah telur. Untuk chemistry tidak ada masalah. Memang jadwal kita padat, untungnya tidak ada pemain cedera” ungkap Uston.
Persebaya bermain di hadapan 5250 ribu supporternya. Sengitnya pertandingan membuat Ernando Ari harus ditarik keluar diganti Andhika Ramadhani. Kiper timnas Ernando harus keluar karena ankle nya sakit kata Uston, Andhika yang mengisi pos bawah mistar itu dipuji Uston tampil sangat baik.
Minggu (17/12) Persebaya akan menghadapi Persikabo Bogor di Pakansari. Persikabo saat ini dilatih oleh Aji Santoso, dimana komposisi pemain saat ini sebagian adalah rakitan pelatih asal Kepanjen itu.
“Tidak ada persiapan khusus ya, karena kita tinggal besok istirahat dan recovery, lusa berangkat ke Bogor, Sabtu Official Training, Minggu main. Jadi, gak ada waktu ya, semoga pada laga hari Minggu semua pemain fit ya” terang Uston. “Laga lawan Coach Aji, nanti kita reuni di Persikabo 1973” sambungnya.
________________
greenforce.co.id
tonirupilu/Pre
yans.loss27/pho