Diskusi. Uston Nawawi dan Paul Munster berdiskusi di sisi lapangan. [Foto yans.loss27/greenforce.co.id]

Surabaya, greenforce.co.id – Pekan ke-31 menjadi pekan terburuk laga Persebaya di kandang sendiri. Di tekuk tamunya Dewa United 3-0 tanpa balas, Selasa (16/4).

Diskusi. Uston Nawawi dan Paul Munster berdiskusi di sisi lapangan. [Foto yans.loss27/greenforce.co.id]
Persebaya di kurung Dewa United sejak di babak pertama. Hal itu diakui pelatih Munster. “Dewa memiliki banyak pemain bagus, besar, kuat, dan lebih baik dari Persebaya” begitu kata Munster di post match press conference.

Jatuh Bangun. Arif Catur harus jatuh bangun menjaga daerahnya dari gempuran pemain Dewa United [Foto yansmloss27/greenforce.co id]
Laga sore ini menjadi kekalahan terbesar Paul Munster sejak membesut klub kebanggaan Bonek dan Bonita ini. Pelatih asal Irlandia ini mengatakan bahwa gol-gol yang terjadi merupakan banyak kesalahan pemain-pemainnya.

Ricky Kambuaya membuka keunggulan Dewa United di menit ke-40 sebelum turun minum. Pemain nasional ini mampu membuat chop hingga menyulitkan kiper Andhika Ramadhani.

“Inilah sepak bola, semua bisa terjadi, semua bereaksi saat gol pertama terjadi, kita merubah taktik, dua Minggu lalu kita menggelar internal game, banyak gol terjadi, itu tidak penting, yang penting hari ini” ucap Munster.

Reva Adi, kapten tim yang mendampingi Munster di jumpa press juga menguatkan pandangan pelatihnya. Banyak kesalahan terjadi, kendati demikian, dirinya tidak menyalahkan rekan setimnya, melainkan akan mengajak rekannya berbicara dari hati ke hati untuk kembali bangkit dan tidak saling menyalahkan.

Pekan selanjutnya, Bajul Ijo akan melawat ke markas Persib Bandung. Di putaran pertama Maung Bandung berhasil mengalahkan Persebaya di Surabaya dengan skor 2-3. Ini menjadi perhatian tim pelatih untuk memaksimalkan laga away terakhir musim ini.

Bruno Moriera dipastikan akan absen saat ke kota kembang itu. Jadwal yang super padat dikatakan Munster menjadi sesuatu yang tak baik untuk persiapan tim. “Recovery, dan kemudian berangkat ke Bandung, official training, dan bertanding, ini sangat mepet sekali” sambungnya.

BACA JUGA  Flavio Termotivasi Untuk Curi Poin Penuh Di Solo

Di tengah kekalutan permainan Persebaya, mantan pemain Persebaya lainnya menambah keunggulan. Ahmad Nuviandani di menit ke 69′ menceploskan bola yang telah kosong dari penjagaan Andhika.

Lini belakang Persebaya dibuat kocarkacir oleh Kambuaya dkk. Gol ketiga di lesakan Alex Martin dua menit setelah Nuviandani. Ricky melakukan solo run yang tak terkejar bek-bek Persebaya dan mendorong bola ke Alex.

“Semua akan menjadi evaluasi, saya juga tahu perasaan kecewa supporter, saya juga kecewa” kata Paul dengan tegas. Paul berharap seluruh supporter memahami kondisi ini.

“Jangan salahkan pemain, ini saat yang baik untuk saling memberi dukungan, jangan menghujat pemain, kalau mau menyalahkan pemain, salahkan saya saja” tandasnya.

____________

greenforce.co.id

tonirupilu/jurnalis

yans.loss27/photographer