SIDOARJO, GREENFORCE – Persebaya melakoni laga uji coba kontra Persekat Kabupaten Tegal di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (3/6/2021).
Laskar Ki Gede Sebayu ini harus mengakui ketangguan bajul ijo . gol Persebaya di cetak oleh Akbar Firmansyah, Oktafianus Fernando, dan pemain trial Daud Irfan Kararbo.
Persebaya di babak pertama tidak mampu menyerang, baru di babak kedua, tim asuhan Aji Santoso berani keluar menyerang.
“Sejak awal saya katakan bahwa uji coba ini saya tidak melihat hasil, saya lebih pada melihat kondisi fisik pemain sepeti apa, dan harus bermain dengan cara Persebaya meski pemain tidak lengkap, tidak ada pemain nasional dan yang pasti kondisi anak-anak naik signifikan, dan tetap akan saya tingkatkan” kata pelatih Aji.
Meski di awal-awal tak mampu menmpilkan karakter Persebaya, pelatih asal Kepanjen Malang menunjukkan bahwa uji anak asuhnya lama tidak coba.
“Biasalah, masih mencari-cari bentuk sentuhan ya ini masih normal” sambung Aji. Persebaya hanya menyisakan Syaifudin sebagai palang pintu di lini pertahanan, Aji Santoso mengakui bahwa minimnya pemain ini harus dimaksimalkan.
“Ya kan memang gak ada pemain, kan saya bilang ini bukan melihat pada hasil tapi lebih kepada kondisi kesiapan anak-anak itu yang utama, straight nya anak-anak cukup bagus, sprint-sprintnya juga bagus, recovery-nya cukup cepat, tapi ini tetap saya tingkatkan terus” kata mantan bek kiri Persebaya itu.
Pelatih yang pernah membawa Persebaya juara ini mengaku akan terus membenahi segala lini. Selama latihan 12 hari lebih banyak kepada fisik bukan taktikal, “ya kita akan lakukan latihan kombinasi taktik dan fisik, di sela-sela taktik kan ada fisik conditioning” masih kata pelaltih pemilik SSB Asifa ini.
Ditanya soal kekuatan tim lawan, coach Aji tidak berkomentar banyak, “kita akan uji coba 5 sampai 6 kali, ini kan baru uji coba pertama, nanti kalo uji coba sudah dengan pemain lengkap baru bisa di evaluasi keseluruhan” tandasnya.
Menanggapi Pemain percobaan Yang melesakan gol Ke Gawang Tegal, “Saya ITU Melihat hal Pemain TIDAK Hanya can Mencetak gol, TAPI Yang terpenting skill Dan visi Bermain, Saya LEBIH Suka bagaimana Cara dia Bermain” tutup Aji.
(tr)