Surabaya, greenforce.co.id – Hari pertandingan FIFA antara Timnas Indonesia versus Timnas Turkmenistan. Pertandingan akan digelar di Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (8/9/23) pukul 19.00 WIB.
Pelatih kepala Turkmenistan Mergen Orazov mengatakan bahwa melawan Timnas Indonesia sekaligus belajar dari timnas yang di ranking FIFA edisi April di posisi ke-150 ini.
Setelah menempuh perjalanan jauh dari negaranya, Orazov mengatakan anak asuhnya telah mengembalikan kebugaran. Tak lupa pelatih ini juga mengucapkan terima kasih atas pengabdian masyarakat Indonesia dan PSSI.
“Kami disini untuk bermain lebih baik. Harapannya, kita disini banyak belajar. Kita disini juga untuk berkembang. Jadi, yah semuanya berjalan dengan baik” ucap pelatih berusia 35 tahun ini.
Ruslan Mingazov yang mendampingi pelatihnya di Pre Match press Conference menjelaskan kesiapan rekan-rekannya. Ruslan mengatakan bahwa pertemuan Indonesia dan Turkmenistan ini sudah lama tidak bertanding, “Untuk kita sangat penting untuk pertandingan besok dan untuk saling memahami satu sama lain dengan lebih baik” terang pemain berusia 31 tahun ini.
“Tentu saja, kita sudah lama tidak bersua dengan Timnas Indonesia, tetapi kita tahu dengan baik lawan kita dan mencoba untuk bermain sesuai permainan kita. Tetapi tentu saja, kita sudah mengetahui titik terkuat dari Timnas Indonesia dan kita akan mencoba meredamnya” lanjutnya.
Pemain yang bermain untuk Nizam FK ini merasa pertandingan melawan Indonesia akan meningkatkan kepercayaan diri, “Dan saya pikir pertandingan lawan Timnas Indonesia bisa membantu kita di masa depan” ujarnya.
Tim berjuluk Karakum Warriors ini banyak mendapatkan masukan dari Ahmat Atayev yang pernah bermain di Persela Lamongan dan Arema FC ini, Mergen menuturkan bahwa Ahmet banyak memberikan saran dan wawasan sepak bola Indonesia.
“Ya Ahmed pernah bermain disini, dia ada tim ini, dia bersama kami, dia memberikan beberapa saran dan wawasan baru soal sepak bola Indonesia. Jadi, ya, tentu saja kita berharap (sarannya) dapat membantu tim” terang Mergen.
Meski sudah banyak mendapatkan saran dari Ahmed, Ruslan menceritakan dirinya bersama rekan-rekan terus melihat dan menganalisa timnas indonesia, hingga di pertandingan terakhir timnas Indonesia.
“Ya, tentu saja, kita semua sudah bicara dengan Ahmed, tetapi tentu saja, kita bakal menganalisa seluruh pertandingan (Timnas Indonesia). Dan tentu saja, kita analisa pertandingan terakhir (Timnas Indonesia). Itu jauh lebih penting daripada yang dikatakan Ahmet kepada kita. Jadi, kita sudah siap untuk bermain lawan Indonesia. Dan saya pikir dia juga punya banyak informasi” tutur Ruslan.
Dalam beberapa laga Turkmenistan tidak begitu bagus secara performa. Mergen menganalisa dan memuji kekuatan timnas Indonesia. “Sebagai responnya sudah saya katakan bahwa kita telah menganalisa bahwa Indonesia adalah tim yang sangat kuat. Tim yang bagus.
“Kita telah menyaksikan laga lawan Argentina. Pujian besar untuk tim ini. Pelatih yang hebat. Ya, kita kesulitan menang lawan Indonesia, tapi saya pikir kita telah mempersiapkan diri dengan baik, dan kita akan menampilkan permainan terbaik besok” kata Mergen penuh optimis.
Mergen tidak banyak mengomentari kedalaman timnas dengan pemain-pemain kunci yang harus di waspadai. “Kita telah menganalisa Timnas Indonesia. Saya tidak secara spesifik menyebut seorang pemain yang paling berbahaya, tetapi seluruh tim itu sendiri. Tim yang menarik, sangat cepat. Jadi, saya tidak mewaspadai satu pemain secara khusus. Saya justru mewaspadai pelatih Timnas Indonesia yang sangat berpengalaman” ungkapnya.
“Dan seluruh tim sangat terorganisir dengan baik. Jadi, seperti yang saya katakan, kami siap dengan tangangan. Saya percaya dengan tim saya. Saya sudah siap dengan target yang jelas, tujuan taktik yang jelas untuk pertandingan ini. Ya tentu saja, saya berharap anda bisa menyaksikan pertandingan yang bagus” berakhir.
________________________________
greenforce.co.id
tonirupilu/Pra
yans.loss/pho