Taisei Marukawa Dalam Latihan Persebaya. (Dok. Official Persebaya)

Sleman, greenforce.co.id – Mengawali Seri ke-2 lanjutan kompetisi BRI Liga 1 Musim 2021/22, Persebaya berhasil mengalahkan Persipura Jayapura selaku tuan rumah di pekan ke-7 ini.

Kepercayaan diri dan naiknya mental tanding Persebaya saat tertinggal gol pertama adalah dekatnya jarak penalti dengan gol Persipura.

“Saya sampaikan ke pemain untuk main tetap tenang tidak usah terburu-buru, tidak boleh menyerang secara frontal, dan Alhamdulillah jarak Persebaya kemasukan dengan penalti agak dekat, itu yang menurut saya bisa mengembalikan mental pemain karena tidak terlalu  jauh dan kemudian kami leading” kata Aji.

Persebaya tertinggal lebih dulu di menit ke-53 oleh mantan pemain Persebaya Ricky Kayame memanfaatkan bola rebound sepakan H.Marcelino. Di babak pertama Persebaya bermain cukup hati-hati dengan karakter bola satu dua sentuhan.

Tertinggal 1 gol Persebaya mulai keluar menyerang dengan tetap menjaga karakter bermain khas mereka.

Aji santoso mengakui anak asuh nya bermain sangat bagus dengan memainkan karakter permain khas tersebut. Aji santoso yang mantan pemain Persebaya sangat mengenal gaya bermain tersebut, dan terus menjaga performa tim untuk bermain dengan skema yang menjadi ciri khas tadi.

“Anak-anak bermain sangat bagus, dan menurut saya layak menang, karna anak-anak tampil bagus, tampil spartan, main 1-2 sentuhan yang menjadi ciri khas Persebaya betul-betul terlihat, bukan karena ini menang saya berkomentar seperti ini, tapi itulah ciri khas Persebaya” kata Aji.

Melalui skema permainan. Pelatih asal Kepanjen Malang ini menginstruksikan kepada Rahmat Irianto untuk bermain tenang. Alwi slamat yang bermain taktis mampu mendukung pergerkan Taisei Marukawa dan Bruno Moriera, alhasil Persebaya berhasil menyamakan kedudukan melaui titik penalti oleh Jose Wilkson di menit 63′.

BACA JUGA  Siap Hadapi Barito, Munster : "Kami Masih Berpotensi Untuk Juara"

Persebaya seharusnya bisa melebihi angka memasukan bola jika Ricky Kambuaya yang berhasil mengecoh kiper Fitrul, namun pergerakan kiper cukup baik hingga bisa menghalau bola di daerahnya.

Taisei Marukawa menambah pundi-pundi gol nya saat berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang fitrul. Skor 2-1 membuat Persebaya terus menekan. Bruno Moriera mencetak gol pertamanya di liga Indonesia melalui sepakan keras di sisi kiri atas kiper Persipura.

“Alhamdullilah ini merupakan buah hasil evaluasi yang kami lakukan terhadap tim” tandas aji santoso.

Rahmat Irianto selaku kapten memainkan peran saat tim tertingal 1 gol dari Persipura. putra sulung bejo sugiantoro ini menjaga mental rekan-rekannya untuk terus menampilkan fighting spirit.

“Saya tenangkan Dika dulu, Dika ini punya potensi yang sangat baik, yang memiliki ketenangan dalam situasi seperti itu dia lagi tertekan, jadi saya tenangkan Dika dulu, lalu saya menenangkan anak-anak” kata kapten timnas U-23 ini.

Dalam situasi tertekan tersebut, Ryan terus memompa semangat rekannya. Alumni internal Persebaya ini terus berupaya menjaga mentalitas tanding rekan-rekannya tidak goyah.

“Ayo ini waktu pertandingan masih lama, ayo kita kembalikan keadaan” tandas ayah 1 anak ini.

Dalam laga yang jual beli serangan ini, Persebaya melakukan dua pergantian pemain. Rendi Irwan masuk menggantikan Hambali di menit 67′. Masuknya pemain yang juga telah mengantungi lisensi kepelatihan C PSSI iini menambah warna baru di lapangan tengah. Di penghujung laga striker lincah Samsul Arif di masukan menggantikan Taisei Marukawa.

Aji Santoso mengatakan kepada seluruh pemain untuk tetap fokus menatap pertandingan selanjutnya. Bruno Moriera terkena kartu merah dan dipastikan absen saat melawan persela lamongan di pekan ke-8.

(tr)