Diego Mauricio tampak mulai berlatih bersama tim di lapangan ABC, Selasa (26/8/2025)

Surabaya, greenforce.co.id – Persebaya Surabaya di pekan ke-4 BRI Super League akan melawat ke Stadion BJ Habibbi di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, Minggu (31/8/2025).

Berbekal kemenangan di pekan sebelumnya saat menjamu Bali United, tren positif ini yang akan dilanjutkan Persebaya.

Seperti biasa, Perez hanya mengatakan bahwa persiapan dilakukan seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Secara terang Perez mengatakan bahwa dirinya mengantisipasi seluruh pemain besutan Tavarez itu.

Secara tim PSM memiliki kolektivitas yang baik. Dia tidak mengatakan secara individu, tapi tim tegas Perez.
Kebutuhan Timnas mengharuskan Tony Firmansyah dan Alfredo Tata harus absen ke kota kelahiran Presiden RI ke-3 itu.

“Tony dan Tata ke Timnas, kita harus menerima kebijakan federasi, dan kita maksimalkan pemain yang ada” terang Perez.

Bek kanan Catur juga terancam tak diboyong ke bumi Celebes itu. Dia menerima akumulasi kartu, namun Perez mengatakan hal itu harus dipastikan dulu.

Kemudian, kondisi dua pemain jebolan internal Persebaya Koko Ari dan Rahmat Irianto dipastikan belum pulih 100 persen.

“Koko masih dalam proses, Rian masih harus kami periksa lagi” terang Perez di lapangan ABC dalam latihan persiapan, Selasa (26/8/2025).
Persebaya diketahui baru mendatangkan striker anyar untuk mempertajam lini serang mereka.

“Kami bertemu dengannya dua hari yang lalu. Dia mulai berlatih bersama tim hari ini. Jadi, selangkah demi selangkah, kita akan lihat bagaimana keadaannya. Pasti dia akan cepat beradaptasi dengan tim karena kami adalah satu keluarga” ungkap Perez.

“Dan tentu saja, sejak pertama kali kami menerimanya, kami akan bertemu dengan semua pemain yang ingin segera melibatkannya dalam tim” sambungnya.

Perez menjawab secara lebar apakah dirinya akan melakukan rotasi saat menghadapi Juku Eja itu. Menurutnya Persebaya memiliki materi yang banyak, “lihat saja nanti” katanya.
Centre Back Dime Dimov menjadi sorotan atas dua gol Bali United yang bersarang di gawang Ernando Ari.
Perez menjelaskan dengan sedikit membela bek asal Montenegro itu. “Bagi saya, yang pertama untuk menganalisis satu pertandingan, Anda perlu menganalisis dari mana asalnya. Ini yang pertama. Yang kedua, ketika Anda bermain melawan satu tim seperti Bali United atau semua tim, lawannya juga berkualitas” jelas Perez.

BACA JUGA  El-Classico Pekan Ke-8 Hadirkan Kuliner Surabaya-Jakarta

Perez mengakui heran mengapa orang-orang mengritisi permainan Dime. “Saya tidak mengerti mengapa orang-orang atau mengapa pertanyaan tentang Dime ini muncul, karena Dime bermain fantastis. Saya sudah bilang di konferensi pers kemarin, bermain di level yang sama dengan pemain lain. Saya sangat senang dengan performa tim. Um, dan saya tidak mengerti mengapa sekarang fokusnya tertuju pada pertanyaan ini” jawab Perez.

“Dia bermain tiga pertandingan berturut-turut, level permainannya sangat bagus, dan tentu saja dia harus mendukung seluruh tim. Dan beginilah caranya. Kita bisa meraih enam poin sekarang berkat kerja keras semua pemain dan staf. Jadi, kita harus bekerja sama dengan cara yang sama. Kita ingin maju, kita akan menjalani satu musim yang baik tahun ini” lanjutnya

“Dan bagi saya, itu sangat mudah, terkadang yang penting adalah satu pemain. Saya pikir tidak, ini kolektif. Olahraga ini kolektif. Dan tentu saja saya akan selalu melindungi para pemain saya. Dan saya tidak mengerti alasannya, saya menganalisis mereka” ungkapnya.

“Saya menonton empat kali seminggu. Jadi, Dime memainkan satu pertandingan yang fantastis. Dan saya rasa saya tidak perlu membicarakan Dime, tentang Nando, tim bermain fantastis.

Dime berada di level yang sama dengan pemain lain, bermain fantastis, dan sejauh ini bermain tiga pertandingan berturut-turut. Jadi, saya sangat puas dengannya, dengan semua penampilannya, semua permainannya” pungkasnya.

______________________________________

greenforce.co.id
tonirupilu [pre]
yans.loss27 [pho]