Surabaya, greenforce.co.id – Pelatih caretaker Uston Nawawi absen selama 10 hari ke depan. Mantan gelandang timnas dan Persebaya ini harus menyelesaikan Lisensi Pro sebagai syarat menjadi pelatih kepala di sebuah tim Liga 1.
Persebaya melakukan latihan tanpa Uston, namun komando di lapangan latihan di pegang oleh pelatih fisik Alimudin. Ali mengatakan meski tanpa ada coach Uston, segala materi dan program latihan tetap dari Uston, dan Ali hanya pelaksana program tersebut.
Pasca bermain imbang melawan Rans Nusantara di Sleman, Jumat (1/12) Persebaya menjalani latihan recovery bagi pemain yang diturunkan dan tidak, hal itu agar kebugaran antara yang bermain dengan tidak tetap sama kata Alimudin.
“Yang kemarin bermain recovery, dan yang tidak bermain tetap latihan biasa, ya tujuannya untuk conditioning” ungkap Ali di latihan reguler, Minggu (3/12).
Menurut Alimudin, Uston Nawawi akan di usahakan ijin saat menghadapi Persija Jakarta, Sabtu (9/12) di Gelora Bung Tomo Surabaya. “Coach Uston ada urusan lisensi sampai tanggal 13, ini lagi di usahakan ijin saat lawan Persija” terang Ali.
Jelang lawan Persija, Ali menjelaskan kondisi pemain semua dalam keadaan bagus. “Tadi latihan bagus, semangat semua, memang ada beberapa pemain yang masalah dengan ototnya, tapi tetap dalam pengawasan dokter” ujarnya.
Untuk apa saja yang di siapkan Uston, Ali menjelaskan bahwa segala materi latihan dan program hingga melawan Persija dan Persis Solo. “Semua dari coach Uston, kita selalu berkoordinasi untuk program” pungkasnya.
_____________
greenforce.co.id
tonirupilu/pre
yans.loss27/pho