Aji Santoso dalam keterangan pers usai latihan terakhir Persebaya di stadion Gelora Delta Sidoarjo (19/12/2012)

SIDOARJO, (GF) Liga 1 Shopee musim 2019 akan segera berakhir pada tanggal 21-22 Desember 2019. Bali United keluar sebagai Juara dengan telah mengunci gelar sejak pekan ke 30. Kalten Putra, Semen Padang, dan Perseru Badak Lampung dipastikan turun kasta ke liga 2 di tahun depan.

Liga shopee masih menyisakan keseruhan hingga di pekan terakhirnya, 3 klub akan berebut tempat di posisi kedua. Persebaya termasuk klub yang berpeluang untuk bisa finish di zona playoff AFC ini. Perebutan lainnya di posisi kedua juga bagi Persipura. Persipura akan bertemu Borneo FC pada tanggal 22 sehari setelah Persebaya berlaga, dari titik ini, pelatih kepala Aji Santoso mempertanyakan alasan federasi tidak menggelar serempak bagi tim yang berebut peringkat dua dan tiga.

“Saya ingin tahu jawaban federasi alasan apa tidak menggelar serempak berdasar fairness, saya hanya ingin tahu alasan apa?” Kata Aji. Mantan pelatih PSIM Jogjakarta ini menyanyangkan laga penentuan itu tidak di buat serempak. Masih kata Aji dalam keterangan pers usai latihan terakhir di Gelora Delta Sidoarjo (19/12/2019), Persebaya tetap mengantisipasi Perseru walau mereka sudah dipastikan degradasi, ia mengatakan pada pemain untuk tetap respek.

Dengan tidak di gelar serempak pada tanggal 22, Persebaya tidak melakukan official training, tim akan melakukan video practice saja. Perseru akan nothing to lose, Persebaya harus tetap waspada. Laga yang menurut rencana di gelar di Gelora Bung Tomo tanpa penonton ini, sekaligus ditutupnya sanksi bagi Persebaya.

“Kita butuh keadilan penjelasan dan alasan federasi yang tidak menggelar Persebaya serentak bersama dengan laga Persipura versus Borneo, perlu dicatat, peringkat 2 itu sangat berarti bagi siapapun” tutup mantan bek kiri timnas dan Persebaya ini.

BACA JUGA  Madura United vs Persebaya 2024: Jelang Derby Suramadu