Sleman, greenforce.co.id – Persebaya kembali membuktikan ke-digdaya-anya saat bersua dengan sesama mantan perserikatan. Kini giliran Persib Bandung harus mengakui kehebatan Persebaya Surabaya.
Pekan ke-16 lanjutan BRI Liga 1 kali ini Persebaya revans saat kalahkan Persib di Piala Menpora 3-2, yang saat itu Persebaya dengan kekuatan full local alias local pride.
Bermain tanpa Alwi Slamat yang terkena kartu merah, dan pasca di tariknya Hambali Tholib, Persebaya tampil kesetanan.
Marselino Ferdinan, Taisei Marukawa, dan Bruno Moriera mengacak-acak barisan pertahanan Maung Bandung .
Di babak pertama Persib begitu mendominasi sepertiga pertahanan Persebaya, dengan kondisi hujan di stadion Maguwoharjo, kiper Persebaya Ernando Ari clean sheet dan beberapa kali melakukan.
“Ernando tampil luar biasa, ada beberapa hal, dan ini akan terus berkembang, di babak kedua saya sampaikan kepada pemain ketika kita menang undi koin, kita menang tempat, saya menginginkan Persib yang memegang bola kemudian kami melakukan preasure , berkaca pada pertandingan Piala Menpora “kata Aji
Aji santoso terus menerus mengatakan pertandingan ini sangat menarik dengan jual beli serangan yang luar biasa. Pelatih asal Kepanjen ini menyebut anak asuhnya tampil menyerang sejak menit awal.
Skema menyerang Persebaya di sebut pula oleh Aji bahwa itu sesuai dengan skema selama latihan.
“Alhamdulilah di babak kedua kami menekan, dan tiga gol itu memang sesuai dengan latihan yang kami lakukan, banyak kombinasi di sepertiga pertahanan lawan, dan melakukan running di belakang lawan dan straight pass dan itu dilakukan terutama gol ketiga yang dilakukan Marsel kerjasama dengan Taisei Marukawa” tandas Aji.
Di seri ke-3 ini Persebaya berhasil meraih poin maksimal, hal ini tidak terlepas dari motivasi yang diberikan oleh Aji santoso.
“siapapun lawannya harus berjuang , menjalankan instruksi pelatih dan jangan melakukan kesalahan yang tidak perlu sepertiga pertahanan”.
Laga ini sempat terjadi saat pemain Persib Mark Klok terus membawa bola saat Bruno Moriera dilanggar. Pada saat itu Ady Setyawan terlihat begitu emosi melihat rekannya jatuh di lapangan.
Oleh karena itu kejadian-kejadian tersebut tidak terhindarkan. Seluruh pemain Persib terlihat juga emosi dan ricuh beberapa saat.
Karena itu sangat penting, memang itu ada di peraturan, paling tidak fair play ketika pemain Persib jatuh tidak membuang bola dan saat pemain Persebaya jatuh, permainan terus berjalan.
Taisei Marukawa sangat gembira dengan 9 gol dan 5 assist yang telah ia kemas bersama Persebaya. Taisei bukan seorang striker namun ia mampu melesakan gol hampir sama dengan tugas dan fungsi striker.
Aji Santoso mengatakan bahwa yang terpenting adalah bagaimana tim dapat bermain bersama dan meraih hasil maksimal.
“Yang jelas saya sampaikan kepada seluruh pemain tidak hanya striker yang harus mencetak gol, yang terpenting kami bisa mendapatkan 3 poin, meskipun tugas seorang striker harus mencetak gol. Saya sampaikan bahwa Wilkson cukup merepotkan lawan” tutup Aji.
Dengan kemenangan ini Persebaya menempati posisi sementara klasemen ke empat dengan poin 30.
(tr/il)