Surabaya, greenforce.co.id – Laga klasik antara Persebaya versus Persib Bandung akan di gelar besok, Senin (13/3/23) di Gelora Joko Samudro, Gresik pukul 15.00 WIB.
Pertemuan dua tim yang sama-sama berada dalam tren negatif, Persebaya mengemban misi revans. Di putaran pertama yang di gelar di stadion Jatidiri Semarang (10/12/22), Persebaya kalah 2-1.
Persebaya di empat pertandingan menderita 3 kali kalah dan 1 kali seri. Dengan begitu tim berjuluk Bajul Ijo bertekad bangkit dan memutus tren negatif tersebut.
Alta Ballah yang hadir bersama Aji Santoso di Pre-Match Press Conference mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya siap menghadapi Maung Bandung julukan Persib Bandung.
Putra Anthony JommaBallah ini bertekad meraih poin penuh di kandang. “Insya Allah ini untuk memutus tren negatif kami di empat pertandingan” katanya.
Persib Bandung saat ini menempati posisi di klasemen ke-2 dengan mengemas poin 52. Hal ini menjadi perhatian Aji. “Persib ini dihuni pemain nomer satu Indonesia, secara kualitas mereka pemain kelas satu” jelas Aji.
Kendati demikian, CEO Asifa ini mengatakan bahwa di sepak bola itu sangat sulit di prediksi. Mantan bek kiri Persebaya ini mengatakan bahwa fokus anak asuhnya sepenuhnya untuk pertandingan besok, “4 pertandingan, 3 kalah, 1 seri, harus secepatnya kami putus” lanjutnya.
Aji sudah mengantungi kekuatan tim besutan Luis Milla. Dikatannya bahwa lini serang Persib memang sangat kuat dan berpengalaman. Meski dia akan merotasi pemain yang akan menghadapi penyerang-penyerang tajam tim asal Jawa Barat ini.
“Di sepak bola rotasi itu menjadi hal yang biasa, bukan sesuatu yang istimewa, liat tim-tim besar, Persija, PSM, mereka melakukan rotasi” sambungnya.
Rotasi adalah sebuah keharusan dilakukan tim saat ada kekurangan-kekurangan. “Ini kesempatan bagi pemain-pemain yang belum main, diberi kesempatan harus maksimal, mereka menjadi pemain Persebaya di kompetisi harus siap semuanya” lanjutnya.
Persib saat ini dihuni 3 pemain mantan Persebaya. David Da Silva, Ricky Kambuaya, dan Rahmat Irianto. Ketiganya menjadi pemain penting tim kebanggaan Bobotoh tersebut.
Alta Ballah mengatakan bahwa dirinya tidak gentar menghadapi pemain tersebut diatas. “Kalau antisipasi si ada, kan kita putaran pertama ketemu, karena ada kesalahan kami gagal dapat poin” kata Ballah. “Kita dan teman-teman pasti sudah tau lah kekuatan mereka” sambungnya.
Pertemuan pertama meski kalah 2-1, Aji mengatakan bahwa anak asuhnya bermain sangat bagus. “Seharusnya kami bisa menyamakan kedudukan bahkan memenangkan pertandingan, kita tahu kita seharusnya dapat penalti , tapi tidak penalti” ucapnya.
“Tapi yang jelas saya sampaikan ke pemain, bahwa apa kelebihan Persib dan pemain pemain apa yang perlu di waspadai” ungkap Aji.
Persebaya masih memiliki PR sering hilangnya fokus di menit akhir. Hal ini menjadi perhatian khusus. “Kita di pertandingan lawan Rans dan Barito kebobolan dengan situasi yang sama, itu yang saya antisipasi” tuturnya.
Dengan begitu semua tergantung pemain di lapangan. Sebab, Aji telah memberi dan perbaikan kekurangan tersebut, “tinggal bagaimana pemain bisa menyerap materi dalam latihan kemarin sore” tandasnya.
________________________
greenforce.co.id
Jurnalis : tonirupilu
Fotografer : yans.loss27