Sleman, greenforce.co.id – Seri ke-3 pekan ke-12 telah dimulai. Persebaya akan menghadapi Madura United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta, Sabtu, 20 November 2021 jam 18.00 BBWI. Persebaya berstatus tuan rumah dalam perjumpaan derby Suramadu itu.
Dalam 10 kali perjumpaan tim berjuluk Laskar Sape Kerrab ini hanya sekali mengalahkan Persebaya. Statistik ini menjadi modal penting untuk mempersiapkan laga guna menaikan posisi di klasemen sementara.
Persebaya memiliki target di seri ke-3 ini dengan memasang target di 6 pertandingan putaran pertama. Untuk 2 pertandingan selanjutnya sudah memasuki putaran kedua musim 2021/22.
“Yang jelas saya akan fokus di 6 pertandingan, seri ketiga ini ada 8 pertandingan, artinya pertandingan di pekan 18 adalah pertandingan pertama di putaran kedua, saya berharap mudah-mudahan lebih baik dari seri kedua kami bisa mendapatkan 11 poin di 5 pertandingan, di 6 pertandingan ini saya pikir bisa 13 poin atau 15 poin mungkin akan luar biasa” kata Aji Santoso di Pre-Match Press Conference.
Persebaya akan kembali memasang Ernando Ari sebagai penjaga gawang. Pilihan ini dengan pertimbangan Ernando yang telah menjadi bagian dari tim nasional. Aji santoso mengaku kedua kipernya saat ini sama-sama bagus dan memiliki kualitas.
“Tentunya kami memasang pemain berdasarkan kesiapan. Ibaratnya saya sekarang sambil merem (tutup mata) saya masang kiper gak kuatir. Dhika di pertandingan kemarin bagus, sekarang ada Ernando yang dari timnas, secara kualitas tidak di ragukan lagi” sambung Aji.
Madura United yang telah menujuk pelatih baru asal Brasil ingin bangkit dan memutus rekor perjumpaan negatif dengan Persebaya. Pelatih yang pernah membawa Jeonbuk Hyundai Motors (klub Liga Korea) menjuarai Liga Champions Asia ini sampai menggunakan jasa analis dari negeri Samba itu.
“Saya akan meredam sayap-sayap Persebaya yang semuanya bagus, kami sudah seminggu mempelajari Persebaya” kata mantan asisten pelatih liga dua Brasil Botofogo. Fabio Araujo Lefundes pelatih yang menggantikan Rahmad Darmawan ini memiliki tekad untuk bisa mengatasi kekuatan Persebaya.
Dalam masa persiapan Madura United yang sangat panjang itu Persebaya menanggapi biasa situasi itu. Aji menambahkan bahwa dengan analis dari manapun bukan menjadi jaminan, selama pemain tidak disiplin dalam menerapkan permainan.
“Wajar di dunia sepak bola profesional analisa itu cukup bagus membantu kekuatan dan kelemahan setiap lawan, tetapi itu bukan satu-satunya jaminan mereka bisa menang, di Persebaya saya sudah melakukan analisa apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan, analisa itu memberi informasi yang lengkap, namun itu bukan jaminan, mau analis dari Brasil atau amerika Serikat, itu gak menjamin” tandas Aji.
(yl/tr)