Leo Lelis Dan Silvio Junior Dalam Perebutan Bola Udara. (Foto Joko Kristiono/EJ)

Surabaya, greenforce.co.id – Persebaya berhasil memenangkan laga persahabatan bertajuk GOIN95TRONG bersama PSIM Jogjakarta di Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu 17 Juli 2022.

Laga ini sekaligus memperkenalkan tim untuk mengarungi musim kompetisi 2022/2023 yang akan di mulai tanggal 23 Juli 2022, dan Persebaya akan melakoni laga awal tandang ke markas Persikabo di Bogor tanggal 25 Juli 2022.

Bermain dihadapan 30 ribu Bonek, di babak pertama jual beli serangan terjadi. PSIM memberi tekanan serta memberi perlawanan. Tak ada ancaman kedua tim di babak awal.

Silvio Junior di menit ke 48′ berhasil mencetak gol semata wayang. Sho Yamamoto sebenarnya bisa menambah gol jika sepakannya tidak membentur tiang.

“Pertandingan yang sangat luar biasa, dari mulai awal prescon sudah bilang bahwa anak-anak satu minggu persiapan, saya bisa mengaplikasikan apa yang kita buat dan mereka hari ini melakukannya” kata Imran Nahumarury di after match press Conference.
“hasilnya memang kita kalah tapi yang paling penting pelajaran yang sangat berharga bagi tim ini untuk menyongsong di Liga 2” terangnya.

Mendapatkan banyak pelajaran di Surabaya. Pelatih asal Maluku itu mengucapkan terima kasih kepada managemen Persebaya yang telah mengajak PSIM beruji coba.

Imran pun memberi tanggapan pada squad Persebaya untuk mengarungi liga 1.

“Terima kasih manajemen Persebaya, kita cari atmosfer tekanan dalam permainan, kita tahu Persebaya tim yang baru dibuat tetapi saya rasa cukup  bisa dikatakan ideal” puji mantan Pelatih PSIS Semarang itu.

“Pemain Persebaya ini sudah memahami filosofi permainan coach Aji, saya yakin mereka akan sukses di liga 1” tambah Imran.

Imran juga mengatakan bahwa tuah bagi tim yang beruji coba dengan Persebaya akan kemudian bisa sukses dan promosi ke liga 1 musim depan.

BACA JUGA  Bali United Bertekad Menutup Tahun Dengan Kemenangan, Munster : "Saya Tak Sabar Tanding Besok"

Jodi Kustiawan sangat senang bisa bermain dihadapan ribuan supporter. “Saya ucapkan selamat pada Persebaya sudah memenangkan pertandingan malam ini, pastinya atmosfer seperti ini sangat berharga buat kita dan kita dapatkan pelajaran berharga menjadikan kita semakin termotivasi, kita agar bisa menjadi lebih baik lagi dan siap untuk Liga 2” terang pemain kelahiran Ngawi Jawa Timur ini.

Masih kata Jodi, “Yang pasti sangat beruntung kita mendapatkan kesempatan bermain di depan ribuan suporter seperti ini, di Liga 2 bakalan banyak tekanan dari tuan rumah ini modal penting bagi kami.

Sementara Aji Santoso mengatakan “Pertandingan friendly kali ini Alhamdulillah kami diberikan kemenangan, meskipun masih ada beberapa faktor yang harus saya perbaiki, tetapi secara keseluruhan dengan pemain-pemain baru saya cukup puas dengan mereka, tetapi harus ditingkatkan lagi.

Soal pemain asing Persebaya, pelatih asal Kepanjen Malang ini mengatakan “pemain asing saya ini kecuali si Lelis baru pertama kali main di Indonesia, dan baru pertama kali main di GBT.  Jujur saya melihat mereka masih mencari sentuhan untuk percaya diri, tetapi dengan penampilan mereka bertiga terutama striker bisa cetak gol di babak kedua.

Ditanya soal kekuatan tim liga 1 mendatang, Aji mengomentari soal Persija. “Saya melihat persaingannya akan lebih seru dan lebih ketat. Persija punya kekuatan baru, Persija juga punya materi bagus materi kelas Eropa, jadi nggak kaget mereka bermain bagus, bagi saya ini juga bagus persaingan akan lebih kekat dan itu meningkatkan level kompetisi sepak bola Indonesia tentunya, saya tetap optimis dengan target yang diberikan oleh managemen, saya yakin dan optimis tim ini akan bagus” tegasnya.

“Selama saya pelatih Persebaya, permainan khas Persebaya tidak akan berubah, taktikal akan berubah-ubah, tetapi untuk karakter Persebaya tidak akan berubah” papar Aji.

BACA JUGA  Imbang Lawatan Padang, Munster Ucapkan Selamat Untuk Perangkat Pertandingan

Nah Keterbatasan waktu 90 menit pemain kami 30 pemain lebih, tapi saya sampaikan Apakah mereka dipasang atau tidak mereka harus tetap fokus dan konsentrasi. Karena pertandingan ada 34 match 1 musim dan masih ada Piala Indonesia jadi mereka harus tetap fokus, tetap serius karena keringat mereka ada nilainya atau masuk Line Up atau enggak mereka harus tetap serius dan itu yang saya tanamkan” sambungnya.

Riski Ridho, pemain nasional ini berterima kasih kepada Bonek dan Bonita. “Sudah dua tahun sejak pandemi ya kita baru ini bermain kembali dihadapan Bonek, terima kasih” tutup Ridho.

(tr/yl)