SINERGI. Walikota Surabaya Eri Cahyadi Dan Azrul Ananda Foto Bersama Perwakilan Tribun Supporter Setelah Rapat Pertemuan Membahas Penggunaan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya Untuk Menggelar Pra-musim dan Sebagai Homebase Persebaya di Kompetisi Musim 2023/2024. [Foto Official Persebaya]

Surabaya, greenforce.co.id – Teka-teki Persebaya bisa mendapatkan ijin bermain di Gelora Bung Tomo dalam menjalankan pra-musim dan sebagai markas di kompetisi musim 2023/2024 mulai terlihat sedikit cerah.

Siang tadi, Selasa (9/5/23) di ruang rapat walikota Surabaya, Eri Cahyadi mengundang managemen Persebaya dan beberapa perwakilan supporter untuk berdialog tentang kondisi dan perijinan penggunaannya.

Manager Persebaya Yahya Alkatiri, Sekretaris Persebaya Ram Surahman, dan Cak Cong Dalam Acara Pertemuan Persebaya dan Pemerintah Kota Surabaya. [Foto Official Persebaya]

Hasil pertemuan itu dirasa Yahya Alkatiri sebagai kebijakan dari Walikota. Eri Cahyadi akan menghadap Kementerian PUPR bersama Azrul Ananda. “Memang beliau benar-benar mencintai Persebaya, jadi masalah cepat selesai. Dan beliau sendiri yang akan menghadap ke PUPR” kata mantan Manager Persik Kediri itu.
“Ini merupakan solusi terbaik karena semuanya sudah bisa semoga GBT bisa digunakan” Lanjutnya.

Sinyo Devara Saat Memaparkan Pandangan Supporter.[Foto Official Persebaya]

Dalam persiapan menghadapi Bali United dalam laga pra-musim, Persebaya telah melayangkan surat dan koordinasi dengan kepolisian, dikatakan Yahya bahwa semua sesuai dengan Perpol dan semua sudah dijalankan.

Persebaya akan menjalankan latihan perdana pada hari Rabu tanggal 10 Mei 2023 di lapangan Gelora 10 November, dari rencana sebelumnya di lapangan THOR, dan akan bersifat terbuka kata mantan manager EPA U-20 itu.

Mantan Manager Persebaya Chandra Wahyudi Dan Manager Persebaya Yahya Alkatiri.[Foto Official Persebaya]

“Yang jelas kita akan maksimalkan. Pak Walikota kan support penuh dengan Persebaya. Insyaalah kita pergunakan dengan baik lapangan-lapangan yang ada di Surabaya” bebernya.

Terkait Perpol No.10 jumlah penonton yang bisa masuk stadion akan di bicarakan kembali. Sebab, sesuai Perpol berapa penonton yang boleh ucap manager yang asli Ampel Surabaya ini.

Eyikus dan Capo Ipul Saat Mengikuti Rapat Bersama Pemkot.[Foto Official Persebaya]

Persebaya memastikan tanggal 28 Mei  sebagai ajang perkanan pemain baru, apakah ada penambahan pemain baru, Yahya mengatakan sudah fix, namun seiring berjalannya waktu, tidak menutup peluang mendapatkan pemain yang bagus.

Regulasi pemain asing telah di putuskan 5+1 Asean, Persebaya akan segera mengumumkan pemain namun belum tahu asal dari negara mana.

BACA JUGA  Madura United vs Persebaya 2024: Jelang Derby Suramadu
Walikota Eri Cahyadi Dan Pemegang Saham Persebaya Surabaya Azrul Ananda.[Foto Official Persebaya]

PRA-MUSIM DAN KEDALAMAN SQUAD

Persebaya telah memiliki Jadwal pramusim hanya saja masih terkendala Stadion. Persebaya melalui Yahya Alkatiri berharap PUPR bijak. “Diapa-apakan lapangan itu bukan museum. Jadi semoga hari Kamis (11/5) pak Walikota dan Azrul bisa segera menemui PUPR dan segera ada jawaban” harap Yahya .

“Total rencananya ada 3 laga di home sementara kita release dua dulu. Lawan Bali United dan Persija. Niatnya satu dari Eropa tapi masih belum”.

“Rencananya ada 2 lawan tim lokal yang satunya International friendly match. Nanti di lihat International friendly match seperti apa karena ini kita harus beres masalah stadion dulu baru perijinan. Karena klo International friendly match ijinnya kan harus ke mabes Polri”. Sambungnya.

Yahya masih belum menjawab detail soal rekrutan pemain, “Nanti dilihat. Semua sudah klop karena banyak pemain sudah klop tapi belum di launching” jelas pria kelahiran 1983 ini.

TANGGAPAN WALIKOTA SURABAYA

Persebaya menyampaikan untuk persiapan HUT Surabaya dan akan menggelar pra-musim pada tanggal 28 Mei dan HUT Persebaya di bulan Juni.
“Saya sampaikan stadion ini menjadi kewenangan Menteri PUPR. Di solo sudah selesai terkait dengan ngobras rumputnya. Saya tanya yang sby kapan?” ungkap Eri Cahyadi.

PUPR mengatakan bahwa lapangan)stadion GBT belum bisa digunakan lanjut Eri. “Kamis saya dan mas Azrul ke menteri PUPR sekaligus membawa surat untuk minta ijin, sehingga 28 Mei bisa digunakan, bulan Juni bisa digunakan” papar Eri saat di ruang kerjanya setelah pertemuan dengan Persebaya.

Eri menghimbau jajaran dibawahnya untuk memberi akses kemudahan Persebaya latihan di lapangan Surabaya. “Saya minta ke teman-teman Pemkot lek wayahe latihan ojo nang njobo kan wes ono lapangan latihan( saya minta ke teman-teman Pemkot kalau waktunya latihan jangan diluar kan sudah ada lapangan latihan:RED).

BACA JUGA  Persebaya vs Arema 2024 skor: 3-2 Rekor Tak Terkalahkan dari Singo Edan Terjaga!

Eri meminta Pemkot dan Persebaya sama-sama berkomunikasi. “Komunikasi lah yang lancar antara teman-teman Pemkot dan Persebaya” sambungnya. Eri menyontohkan penggunaan lapangan Thor, lapangan legendaris tersebut bisa juga digunakan masyarakat.

“Jadi nanti bisa dikasih waktunya. Tapi bagaimanapun Persebaya ini ikonik kota Surabaya. Berarti kalau Persebaya juara kan targetnya teman-teman Bonek Persebaya juara, nama baiknya surabaya juga terangkat” tegas Eri.

“Yang angkat tropi juga orang Surabaya. Sehingga kita support penuh bagaimana ini bisa berjalan. Saya berharap harus bisa. Insyaalah kemarin saya di telpon PSSI, Surabaya akan digunakan lawan Palestina tanggal 14 Juni. Saya berharap ini juga digunakan untuk Persebaya”. lanjut Walikota berusia 49 tahun itu.
Eri Cahyadi mengaku dihubungi PSSI via phone saja, “Saya kontakan sama Azrul berangkat ke Jakarta untuk pramusim dan bisa buat timnas” ungkap Eri.

Komitmen Walikota Surabaya tidak tanggung-tanggung. Kamis besok Eri dan pemegang saham Persebaya akan bertolak ke Jakarta. Eri menjelaskan bahwa yang jadi masalah adalah proses menjahit rumput.

“Sempat sudah di Surabaya, tapi banyak batu jadi kita bersihkan, mereka pindah ke Solo dulu. Solo selesai saya kira balik ke Surabaya ternyata ke Gelora Bung Karno lalu ke Palembang dan ke Surabaya, jadi saya gunakan dulu aja lapangannya makanya kita minta ijin. Saya dan mas Azrul akan berangkat langsung” papar Eri menjelaskan.

Jika tanggal 20 Juni sudah serah terima, bulan Juli sudah bisa digunakan penuh “jadi nunggu sampai 20 Juni ini yang lama ngobras-nya” lanjutnya.

SPORT TOURISM

Eri menuturkan kerjasama antara Pemkot dan Persebaya. “Ini adalah homebase-nya Persebaya jadi bisa dihubungkan dengan sport tourism, jadi orang datang liat homebase Persebaya dimana” paparnya.

BACA JUGA  El Clasico Indonesia: Persebaya vs Persija Jakarta 2024

Di contohkan Eri seperti Madrid dan Barcelona. Dimana kedua Homebase kedua klub tersebut menjadi jujugan wisatawan. “Sama seperti kita kalau ke Barcelona ke Madrid kan ada homebase-nya. Maka kita buat ada homebase-nya, ada permainannya biar bisa nendang bola dll. Masak ga bisa harus bisa” kata Eri dengan optimis.

“Jadi di Surabaya ini bisa wisata heritage wisata religi dan wisata bola. Tetap seperti sekarang, karena sudah International kan cuma nanti dibawahnya ada waktu kita masuk ke bawah ada pilar-pilar yang bisa kita manfaatkan”. Bebernya.

___________________
greenforce.co.id
Jurnalis /tonirupilu
Fotografer /yans.loss27