Aji Santoso dalam keterangan pers di stadion Gelora Bung Tomo,

Sidoarjo, GREENFORCE, Persebaya akan langsung tancap gas meladeni Persipura di pekan ketiga liga 1 shopee 2020. Setelah di tundanya pekan kedua melawan Persija oleh karena surat edaran Gubernur DKI terkait coronavirus, Persebaya tetap fokus menghadapi tim berjuluk “mutiara hitam” pada tanggal 13 Maret di Gelora Bung Tomo Surabaya.

Bertengger di posisi 14 di bawah Persiraja Banda Aceh, Persebaya mengantongi 1 poin, sehingga pada laga jumat besok menjadi keharusan Persebaya meraih poin maksimal untuk menaikan kepercayaan diri tim dan supporter.

Kosongnya posisi bek kiri murni Persebaya tidak menjadi persoalan serius Persebaya. Persebaya masih memiliki pemain serba bisa Alwi Slamat. Alwi pada final Piala Gubernur lalu memang peak perform di  posisi yang seharusnya di isi oleh Abduh Lestaluhu jika tidak menjadi perebutan antara Persebaya dan Persikabo.

Aji Santoso sebenarnya masih memiliki M. Nasir. Mantan pemain Arema FC itu spesialis alias pemain yang berposisi di bek kiri. Akselerasi dan crossing-nya baik sekali ketika Persebaya mengalahkan Arema FC di semi-final Piala Gubernur. Namun, Aji mengaku tidak berani beresiko dikarenakan nasir baru sembuh dari cedera hamstring.

Persiapan menghadapi Persipura yang baru di kalahkan Borneo FC di Samarinda, coach aji tidak berani mengatakan bahwa Persebaya akan merujuk pada kekalahan itu.

“Kalau sekarang kalah, bukan berarti besok tidak menang, itu yang harus di antisipasi kebangkitan mereka. Persipura itu banyak pemain pengalaman di sepak bola Indoneia” sambung aji.

“Tidak ada di kamus saya hitung-hitungan itu, saya harus waspada, meskipun ada 2 pemain mereka yang bakal absen, kita harus fokus” tutupnya. (tr)

BACA JUGA  Kalah Dari PS Sleman, Munster Kecam Wasit Liga 1