Surabaya, greenforce.co.id – Persebaya menutup musim 2023/2024 dengan Happy Ending. Persebaya Surabaya berhasil mengalahkan Persik Kediri dengan skor 2-1 di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (28/4).
Paul Munster terlihat gembira dengan kemenangan di partai puncak kompetisi ini. “Ya, seperti apa yang kita diskusikan dengan tim. Kita harus mengakhiri musim dengan kemenangan, saya mengatakan bahwa kita harus bermain dengan rasa bangga. Bangga dengan diri sendiri, bangga dengan keluarga, Bonek-Bonita, fans, dan masyarakat Surabaya, sehingga kita harus menyelesaikan musim dengan kemenangan dan itu bekerja baik” kata Munster.
Wildan membuka keunggulan Persebaya di menit ke 52′ setelah memanfaatkan bola pantulan dari sepakan Duarte mengenai tiang dan di sambung oleh Wildan.
Empat menit berselang, Fitra Ridwan mencetak gol balasan di menit ke 56′. Pertandingan berlangsung seru dengan jual beli serangan.
“Pada kesempatan lainnya kita sukses menciptakan gol dan kecewa kita langsung kebobolan. Saya tidak senang dengan bagaimana gol itu tercipta” sesal Munster mengomentari gol balasan Persik Kediri itu.
Paul mengganti melakukan pergantian taktik, menarik Wildan dan memasukan Paulo Henrique. “Hasilnya bagus untuk suporter. Mereka membangunkan kepercayaan diri mereka dan membuat mereka bisa menciptakan peluang yang jadi gol penentu kemenangan dengan akhir yang bahagia” terang Munster.
Munster tidak menjelaskan detail bagaimana dirinya mempersiapkan tim untuk musim depan. “Kami telah berdiskusi dengan manajemen untuk musim depan. Musim depan tiga bulan lagi. Jadi, waktunya tidak lama lagi, tetapi kita tengah merencanakan dan sabar untuk menunggu siapa saja pemain yang masuk dan keluar” sambungnya.
“Tetapi anda tahu, musim ini sudah berakhir sekarang. Jadi, harapannya beberapa pekan berikutnya sudah terjadi. Tetap sabar, yakin pelan-pelan memikirkan sesuatu perubahan untuk musim depan” sambung Munster.
Ditanya ada berapa persen komposisi pemain yang dipertahankan, Munster hanya mengatakan tunggu dan sabar. “Tunggu dulu. Sabar, sabar” ucapnya.
Paulo Henrique masuk diakui Munster sebagai strategi. “Ya, ini bagian dari strategi, tetapi kita butuh perubahan, karena sekali lagi seperti yang saya katakan bahwa di final third, saya tidak senang.
“Kita harus berubah. Wildan telah menanti kesempatannya dan memaksimalkannya jadi gol. Wildan adalah pemain dengan tipe yang berbeda dari semua pemain” lanjut Munster
“Jadi, saat fisik Wildan mulai kram dan mulai sering jatuh, kemudian waktunya kita membawa dampak baru dengan memasukkan striker di menit-menit terakhir. Taktik ini tidak hanya untuk satu pemain, tetapi untuk pemain lainnya juga, tak hanya soal individual, tetapi untuk tim secara keseluruhan” papar Munster.
Widan mengakui sangat senang dengan gol yang di ciptakannya. “Ya tentunya saya senang, bersyukur. Seperti kata coach, benar, kita bertekad meraih tiga poin di match terakhir dan kerja keras kami berbuah hasil di depan ribuan suporter” pungkasnya.
_______________
greenforce.co.id
tonirupilu/jurnalis
yans.loss27/photographer