Surabaya, greenforce.co.id – Persebaya akhirnya memecah sumbatan menang di kandang sendiri. Menekuk tamu nya Persita Tangerang 1-0 (0-0) di pekan ke-8 BRI Liga 1, Sabtu (12/8/23).
Sho Yamamoto menjadi pencetak kemenangan berkat gol semata wayangnya di menit ke-55. Pemain asal Jepang ini memanfaatkan umpan pendek Kasim Botan yang langsung di sambar, menyusur gawang yang di jaga Rendy Oscario.
Uston Nawawi yang memimpin sementara kursi kepelatihan, pelatih asal Sidoarjo ini mampu meraih 6 poin “kita sangat bersyukur, karena ini 3 poin pertama di kandang. Saya apresiasi kinerja pemain, staff, dan semua. Jadi, hari ini kedua tim menampilkan permainan menarik dan Alhamdulillah kita mendapatkan 3 poin” puji Uston.
Kemenangan perdana di kandang ini juga di sambut gembira oleh Andre “Cobra” Oktaviansyah. “Alhamdulillah akhirnya kita bisa mendapatkan 3 poin pertama di kandang. Terus kita berterima kasih kepada kawan-kawan yang berjuang di lapangan, yang sudah bekerja keras akhirnya kita bisa tercipta gol” kata pemain kelahiran 2002 ini.
Uston membeberkan kiat dan motivasi untuk membangkitkan anak asuhnya “tentunya memang perbedaan tidak terlalu banyak ya. Yang pertama kita mengangkat mental terlebih dahulu. Untuk pemain, bukan masalah bisa menang atau tidak, tetapi mau menang atau tidak” seru Uston.
“Jadi, kita berjuang dulu, perkara nanti menang, seri, atau kalah, kan semua belum tahu hasilnya, tapi semua kita tekankan untuk berjuang sebagai pemain di lapangan atau pengganti jadi semuanya kebersamaan dan kekompakan itu yang utama. Kita lupakan yang kemarin, kita tetap tatap ke depan, kita harus tetap membumi karena baru permulaan di dua pertandingan kita dapat 6 poin” ungkapnya.
Uston Nawawi menerangkan bahwa seluruh pemainnya untuk bermain all out, dirinya tidak menyoal siapapun pencetak gol. “Intinya Sho mau menunjukkan bahwa dia itu pemain yang bagus, itu saja. Jadi, dia bisa bermain sebaik mungkin dan membantu tim untuk menang” terangnya.
“Tadi, saya tekankan di ruang ganti, siapapun yang mencetak gol yang penting tim menang, mau pemain depan, gelandang, maupun belakang. Dan Alhamdulillah kita menang pertama di kandang, juga clean–sheet pertama kali juga. Ya tentunya kita ada evaluasi juga dibantu dengan adanya departemen analis, dimana kita sangat terbantu, jadi kita tahu kekurangan tim kita juga kekurangan tim lawan” lanjutnya.
Andre octaviansyah, mantan pemain Persikabo 1973 ini di dua pertandingan menunjukan kemampuan yang luar biasa. Pemain tengah lincah ini memiliki motivasi berlebih bersama rekan-rekannya untuk memenangkan pertandingan.
“Ya, kita memang tadi sebelum di ruang ganti sudah bicara kalau kita harus mau tidak mau dan harus wajib menang di kandang supaya untuk membangkitkan lagi mental anak-anak dan sebelumnya ada sedikit down karena kita belum menang di kandang, seperti itu sih” terangnya.
Andre juga menanggapi jumlah penonton yang sedikit di dua pertandingan sejak versus Persikabo 1973. Penonton laga kali ini ada peningkatan berjumlah 3012. Laga juga berjalan keras, tercatat wasit Choirudin mengeluarkan 5 kartu kuning. Masing-masing 2 untuk Persebaya dan 3 untuk Persita Tangerang.
Menanggapi minimnya penonton, Andre tak menyoal hal itu. “Kalau dari sisi pemain, sebenarnya mau ada penonton atau tidak, kita harus tetap berjuang supaya mungkin memang kondisinya kurang bagus, sehingga penonton akan sedikit kecewa. Jadi, kita sedikit mewajarkan sebagai pemain disitu dan Alhamdulillah mulai sedikit-sedikit sudah membaik lagi. Dan nanti lawan PSM, mungkin bisa lebih banyak penonton supaya mental pemain bagus lagi” tutupnya.
Dengan hasil kemenangan ini, Persebaya sekarang menempati posisi klasemen sementara di peringkat 9 dengan poin 11.
______________________________________
greenforce.co.id
tonirupilu/jurnalis
yans.loss27/fotografer