Surakarta, greenforce.co.id – Pekan ke-15 BRI Liga 1 Persebaya akan digelar di tantang Barito Putra, Sabtu, 4 november 2021 di Stadion Manahan Solo Jawa Tengah, pukul 18.15 BBWI. Sejak Persebaya hadir di kompetisi teratas Liga 1, Bajul Ijo kesulitan menang melawan tim berjuluk Laskar Antasari ini.
Barito Putra yang kini dipelajari oleh mantan pelatih Persebaya di musim pertengahan 2018 oleh mantan pemain sayap Persib era 80’an Djajang Nurdjaman membawa misi bangkit dari kekalahan sebelumnya dan menjauh dari zona degradasi.
Coach Djanur adalah rekan seangkatan coach Aji ketika mengambil lisensi A-AFC Pro. Aji santoso meletakan rasa hormat pada mantan pelatih Persebaya dengan segala latar belakang sepak terjang bola nasional, sejak masih menjadi pemain dan pelatih.
“Pelatih Djanur pelatih yang baik dan berkualitas, pernah membawakan liga juara Persib, itu yang saya apresiasi” kata Aji.
Barito Putra memiliki persiapan selamat 5 hari dan itu dimaksimalkan mempersiapkan tim. “Kita tahu Persebaya lawan yang sangat tangguh, lawan yang sedang on fire sehingga kita harus siap menghadapi Persebaya” kata Djanur sapaan akrab Djajang Nurdjaman.
Persebaya di pertandingan terakhir melawan Persik Kediri hanya mengantungi 1 poin, sementara Barito Putra menelan kekalahan 0-3 dari Madura United. Hal ini di tanggapi pelatih Djanur sebagai capaian yang lebih buruk dari capaian Persebaya.
“Dari kurang baik ini (hasil) kami lebih buruk lagi, karena dari hanya beberapa penampilan kami, saya menilai bahwa penampilan melawan Madura United kami tampil sangat buruk” sambung Djanur.
Barito akan kehilangan kartu bek kiri Mifta Anwar Sani akibat akumulasi kartu, sama hal dengan bek kiri Persebaya Reva Adi yang juga akan absen di karenakan akumulasi. Dengan kondisi ini kedua tim telah sama-sama mempersiapkan pengganti.
“Yang jelas sepak bola itu olah raga kolektivitas, yang tidak menggantungkan 1-2 pemain, seperti yang sering saya sampaikan, saya tidak akan terpengaruh dengan absennya pemain Barito” tegas Aji Santoso.
Jose Wilkson yang pekan lalu absen karena cedera, pada laga besok malam dipastikan akan dapat bermain kembali. Jose dan Taisei adalah mantan pemain yang pernah bermain di liga Malta, kimia kedua pemain asing ini di yakini akan merepotkan pertahanan Barito.
“Jujur saya melihat chemestry antar Wilkson dan Taisei sudah terjalin sejak lama saat keduanya di liga Malta, mudah-mudahan nanti lawan Barito Wilkson garang lebih bagus untuk membantu tim memenangkan pertandingan” sambung Aji.
Persebaya dalam hiruk-pikuk transfer pemain di paruh musim tetap hening dan melandai. Kemajuan tersebut dijalankan dengan senyap yang mana fokus dan konsentrasi tim tetap pada target menyapu bersih seri 3 ini.
“Sampai hari ini kami masih mempercayai tim ini, nanti setelah transfer window dibuka langkah kami seperti apa, tentunya kami sudah menyiapkan langkah-langkah yang tidak bisa di ekspose, karena itu bagian dari tim” tutup Aji.
(tr/il)