Surabaya, greenforce.co.id – Mahardika Nurdian pada Persebaya. Penyerahan ini bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan, Kamis (10/11/2022). Lagu yang diciptakan anak muda yang akrab dipanggil Dika ini, sejak 2017 lalu telah menjadi anthem Persebaya. Selalu dinyanyikan di Stadion Gelora Bung Tomo sebelum dan sesudah bertanding.
Lagu ini diciptakan Dika pada akhir 2016 lalu.
Saat itu terbersit dibenaknya untuk menciptakan buat tim kebanggaannya, Persebaya Surabaya. “Kebetulan waktu itu masih masa perjuangan. Persebaya lagi berjuang untuk kembali ke kompetisi. Liriknya terilhami situasi pada saat itu,”terangnya.
Soal penyerahan pada Hari Pahlawan tahun ini, Dika miliki alasan tersendiri. Menurutnya, ini tak lepas dari perjuangan tak kenal takut yang ditunjukkan Persebaya di kandang Arema Malang, 1 Oktober lalu. Pertandingan yang dimenangkan Persebaya dengan skor 2-3 ini, laya diapresiasi. Tanpa mengurangi rasa duka atas meninggalnya 135 orang dampak dari kekalahan tersebut.
Nah, bagi Dika, apresiasi tersebut diwujudkan dengan penyerahan lagu Song For Pride ini. “Ini sebagai bentuk terimakasih dan apresiasi pada para pemain, ofisial dan manajemen.
Mereka menunjukkan bagaimana menjadi pahlawan sejati. Berjuang tak kenal takut di kandang Arema,”terang Dika.
Dika sudah diakui negara sebagai pencipta resmi lagu ini. Ia telah mengantongi sertifikat hak cipta dari Kementerian Hukum dan HAM pada September lalu. Artinya, secara legal ia miliki hak penuh dan kuasa terhadap ciptaannya ini.
Pihak lain yang ingin menyanyikan atau menggunakan untuk kegiatan tertentu, harus seizin darinya.
Tetapi, semua itu tidak berlaku bagi Persebaya. Ia justru bangga karyanya bisa dijadikan anthem dan menjadi lagu wajib seluruh pendukung Persebaya. Karena itu, ia dengan sukarela menghibahkan lagu ini untuk Persebaya.
“Saya juga memberi kuasa penuh pada Persebaya untuk mengambil langkah hukum bila ada pihak lain yang mengkomersilkan lagu ini,”tandasnya.
Fans Relation Manager Persebaya, Sidik Tualeka menyampaikan terimakasih atas hibah yang diberikan ini.
Manajemen Persebaya, terang Alex, akan merawat dan memastikan Song For Pride ini dipergunakan sebagaimana mestinya. “Kami sampaikan terimakasih. Sekaligus memastikan akan menjaga amanat ini sebaik-baiknya,”terangnya. (*)