Bonek itu tidak memiliki Struktur kepemimpinan. Tidak ada Kepala dan Anak Buah. Ketua ataupun Bawahan. Senior maupun Junior. Semua sama. Horizontal. Semua dalam Garis perkawanan yang sama.
Maka dari itu, jikalau ada yang mengaku-aku sebagai Ketua, Sesepuh, Dedengkot atau apapun sebutannya di Bonek. Patut dipertanyakan kebenarannya. Kalau kebenarannya saja dipertanyakan, apalagi perilakunya? Ya, kan? Tidak ada yang bisa menjadikan suara seseorang menjadi suara keseluruhan dalam bonek. Ia bukan siapa-siapa!
Jadi, Ketika si A berkata atau berbuat suatu Hal menggunakan atribut bonek, sudah dapat dipastikan bahwa belum tentu hal tersebut disetujui semua bonek. Itu tidak mencerminkan sikap dan pandangan umum bonek semua. Jangan mudah percaya provokasi. Tidak semua yang kalian lihat dan kalian dengar, sesuai dengan prinsip yang didengungkan. Tetap waras. Tetap rendah hati. Sebab 1000 kawan kurang, 1 musuh kebanyakan. Bonek seneng seduluran.